
Proyek Bahasa Pulau Barrier adalah proyek yang didanai oleh Dewan Riset Australia melalui hibah Proyek Penemuan (DP230102019) yang berjudul: “Bahasa Pulau Barrier, Sumatra: Deskripsi, Sejarah, dan Tipologi”. Proyek ini akan berlangsung antara tahun 2023 dan 2027 dan akan menyelidiki bahasa-bahasa Austronesia yang kurang terwakili atau belum terdokumentasi di Pulau Barrier, termasuk Mentawai, variasi Nias (terutama Tello Nias), Devayan, dan Sigulai, serta bahasa-bahasa tetangga di Sumatra Barat Laut, seperti Mandailing Batak. Pengetahuan baru akan dihasilkan mengenai bahasa, budaya, dan masyarakat di wilayah tersebut dan akan tersedia secara gratis untuk publik. Penelitian ini akan mengungkap pola migrasi masa lalu di Asia Tenggara, memajukan teori bahasa, seperti tipologi linguistik dan perubahan bahasa, serta mendukung pemodelan komputasional bahasa Austronesia untuk teknologi bahasa di masa depan.